WELCOME TO THE LITTLE BLOG..

HIMA PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH

HIMA atau Himpunan Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah sebagai wadah mahasiswa dan mahasiswi jurusan PLS FIP UNY menyalurkan keinginan untuk berorganisasi dan menambah pengetahuan tentang jurusan pendidikan luar sekolah

PAGI ATAUKAH SENJA?

Sebuah frame koleksi yang diambil guna proses belajar dan berkarya dalam dunia fotografi

PAUD TARUNA

PAUD merupakan salah satu bidang garapan dalam Pendidikan Luar Sekolah dalam membantu dan membentuk generasi yang berkarakter. Foto diambil pada saat observasi lapangan untuk mata kuliah PAUD

Pelatihan Pembuatan Bros Kerang dan Sulam Benang di Gunungkidul

Life skills, kecakapan masyarakat yang dioptimalkan oleh Pendidikan Luar Sekolah untuk memaksimalkan potensi yg dimiliki. Pelatihan membuat Bros dan Sulam oleh HIMA PLS UNY bekerja sama dengan UKMF MUSIK CAMP FIP UNY di Desa Sawah Lor, Gunungkidul

Smartphone Trend di Indonesia

Smartphone di Indonesia sangat lagi di pasaran, konsumen di Indonesia mempunyai bebrapa faktor memilih smartphone

Selasa, 26 Juni 2012

Hobi

Hobi adalah kegiatan rekreasi yang dilakukan pada waktu luang untuk menenangkan pikiran seseorang. kata Hobi merupakan sebuah kata serapan dari Bahasa Inggris "Hobby"

Tujuan

Tujuan hobi adalah untuk memenuhi keinginan dan mendapatakan kesenangan . Terdapat berbagai macam jenis hobi seperti mengumpulan sesuatu (Koleksi), membuat, memperbaiki, bermain dan pendidikan dewasa.

http://id.wikipedia.org/wiki/Hobi

Macam-macam Hobi yang sering disukai orang :
- Melukis
- Menari
- Memancing
- Fotografi
- Backpacker
- Menyanyi
- Bermain Musik
dll..



Pendidikan Orang Dewasa

Pendidikan Orang Dewasa
  
Pendididikan Orang Dewasa sejatinya tidak didapatkan di pendidikan formal, namun di pendidikan non formal. Menuntut ilmu adalah hak setiap manusia baik tua maupun muda, begitu pula dengan orang dewasa yang mungkin sudah lanjut usia.

Karakteristik Pendidikan Orang Dewasa
- Memiliki lebih banyak pengalaman hidup.
- Memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar. Orang dewasa termotivasi untuk belajar karena ingin memperoleh pekerjaan yang lebih baik dan berprestasi secara personal, keputusan dan perwujudan diri.
- Banyak peranan dan tanggung jawab yang dimiliki. Menimbulkan persaingan terhadap permintaan waktu antar setiap peranan yang ia miliki. Menyebabkan keterbatasan waktu untuk belajar. Penting bagi pendidik orang dewasa untuk memiliki sensitifitas dan memahami adanya persaingan penggunaan waktu.
- Kurang percaya diri atas kemampuan diri yang mereka miliki untuk belajar kembali. Kepercayaan – kepercayaan yang tidak benar tentang belajar, usia lanjut dan faktor fisik juga dapat meningkatkan ketidakpercayaan diri orang dewasa untuk kembali belajar.
- Pengalaman dan tujuan hidup orang dewasa lebih beragam daripada para pemuda. Dan hal ini dapat dijadikan suatu kekuatan yang positif yang dapat dimanfaatkan melalui pertukaran pengalaman dikalangan pembelajar orang dewasa.
- Makna belajar bagi orang dewasa. Belajar adalah suatu proses mental yang terjadi dalam benak seseorang yang melibatkan kegiatan berfikir. Bagi pendidikan orang dewasa melalui pengalaman-pengalaman belajar makna belajar diberikan.

Beberapa Asumsi Dasar dan Implikasinya -
- Pengalaman, Perbedaan pengalaman yang dimiliki merupakan akibat dari masa mudanya. Seiring berjalannya waktu maka pengalaman yang dimilikinya pun semakin banyak.
Implikasi :
a. Proses belajar lebih ditekankan pada metode yang menyaring pengalaman mereka, seperti melalui diskusi kelompok, metode kasus, metode insiden kritis, simulasi dll. Dengan demikian akan lebih banyak keterlibatan diri pada proses belajar.
b. Penekanan pada proses belajar aplikasi praktis. Untuk memberikan pengenalan konsep baru pengajar memberikan penjelasan melalui pengalaman yang berasal dari pelajar itu sendiri.

- Kesiapan Untuk Belajar, Kesiapan belajar yang dimiliki individu sebagai akibat dari peranan sosial yang dimilikinya. Havinghurts (1953) membagi masa dewasa menjadi tiga, yaitu : masa dewasa awal (18-30 tahun), dewasa madya (30-55 tahun), dewasa akhir (lebih dari 55 tahun). Dan membagi 10 peranan sosial yaitu sebagai pekerja, kawan, orangtua, kepala rumah tangga, anak, warga Negara, anggota organisasi, rekan kerja, anggota keagamaan, pemakai waktu luang.
Implikasi :
a. Urutan kurikulum disusun berdasarkan tugas perkembangan bukan berdasarkan urutan mata pelajaran atau kebutuhan lembaga.
b. Konsep mengenai tugas perkembangan orang dewasa memberikan petunjuk dalam belajar kelompok.

- Orientasi Terhadap Belajar, Orang dewasa cenderung mempunyai perspektif untuk secepatnya mengaplikasikan apa yang telah mereka pelajari. Pendidikan bagi orang dewasa dipandang sebagai suatu proses untuk meningkatkan kemampuan dalam memecahkan masalah hidup yang ia hadapi.
Implikasi :
a. pendidik berperan sebagai pemberi bantuan kepada pelajar dewasa bukan sebagai guru yang mengajar materi.
b. Kurikulum POD tidak berorientasi pada mata pelajaran tertentu, tetapi berorientasi pada masalah.
c. Karena orang dewasa berorientasi pada masalah maka pengalaman belajar yang dirancang didasarkan pada masalah dan hal yang menjadi bahan perhatian mereka juga.

Tujuan Pendidikan Orang Dewasa
Houle (1972), menggambarkan enam orientasi yang dipegang oleh pendidik orang dewasa, yaitu :
1. Memusatkan pada tujuan.
2. Memenuhi kebutuhan dan minat.
3. Menyerupai sekolahan.
4. Menguatkan kepemimpinan.
5. Mengembangkan lembaga pendidikan orang dewasa.
6. Meningkatkan informalisasi.


Pertimbangan Filosofis Dalam Pendidikan Orang Dewasa
Berpikir filosofis sangat berguna untuk “Mengetahui prinsip-prinsip apa yang harus atau yang akan dilakukan”. Filsafat berkenaan dengan rangkaian panjang yang berkelanjutan dari common sense manusia disatu pangkal dan akhir cara berpikir filosofis disuatu ujung yang mungkin tak terhingga. Pemikiran filsafat sebagi suatu proses tidak pernah berakhir, sama seperti lifelong education bagi orang dewasa. Kadangkala common sense tidak cukup untuk menjadi penyusun kebijaksanaan pendidikan jangka panjang, maka common sense dalam cara berpikir filosofis perlu untuk diperbaiki dan dijernihkan secara terus menerus, dapat dilakukan dengan pendekatan ilmiah dan pendekatan filosofis.
Pendekatan ilmiah dengan menentukan masalah spesifik pendidikan dan membatasi variable setepat mungkin. Kemudian menentukan hubungan antar variable untuk memperoleh jawaban yang tepat. Kita harus mencegah variable luar lain mempengaruhi hasil penelitian.
Pendekatan filosofis merupakan cara pandang yang kompleks. Yang didapat dari berbagai sumber pemikiran, yaitu common sense, tradisi, ilmu pengetahuan hidup, sosial dan sejarah. Pendekatan ini untuk memecahkan masalah berdimensi luas. Alasan pentingnya berpikir filsafat dalam pendidikan orang dewasa, karena 1) Perlu acuan pertanyaan dalam menetapkan program yang akan datang. 2) Seringkali pendidik merasa hanya menjadi bagian kecil pada suatu lembaga besar, sehingga ia memandang lembaga menjadi sumber acuannya. 3) Perlu landasan pendidikan untuk menilai keterkaitan antar masalah/personal. 4) pendidik perlu melihat keterkaitan antara pendidikan orang dewasa dengna aktifitas masyarakat. 5) berpikir filsafat yang dikembangkan dengan baik dapat menyiapkan pendidik.

Prinsip umum yang berguna bagi pemilihan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar yang diinginkan.(Ralph W.Tyler: 1966)
Prinsip pertama,
Pembelajar yang hendak mencapai suatu tujuan belajar haruslah memiliki pengalaman-pengalaman belajar yang juga memberikan kesempatan untuk mempraktikkan bentuk/jenis perilaku yang terkandung dalam tujuan.
Prinsip kedua,
Menekankan agar pengalman-pengalaman belajar dibuat dalam bentuk sedemikian rupa sehingga dapat menimbulkan kepuasan dalam diri pelajar setelah melaksanakan perilaku yang terkandung dalam tujuan pendidikan yang bersangkutan.
Prinsip ketiga,
Berkaitan dengan pengalaman belajar ialah reaksi yang dikehendaki terjadi dalam pengalaman diharapkan sesuai dengan batas pengalaman pelajar tersebut.
Prinsip keempat,
Menekankan bahwa ada banyak pengalaman belajar yang spesifik yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan yang dikehendaki dan sesuai dengan pengalaman yang dihadapi. Prinsip kelima, bahwa suatu pengalaman belajar biasanya akan menimbulkan beberapa macam hasil.

Prinsip Belajar Untuk Orang Dewasa Menurut Hommonds , terdapat 4 prinsip belajar yang dapat digunakan untuk mempercepat proses perubahan perilaku pelajar, yaitu :
1. Prinsip latihan (praktik), ketika kita telah menerima materi dan melakukan aktifitas yang konkrit dan juga yang tidak nyata seperti aktifitas penggunaan indera, susunan syaraf dan pusat susunan syaraf. Pelajar akan terdorong untuk mengaplikasikan ilmu yang ia terima sebelumnya. Hal ini akan mempercepat perkembangan dan perubahan kualitas pelajar.

2. Prinsip hubungan, Kejadian atau pengalaman dimasa lampau dapat dijadikan pedoman untuk meramalkan akibat atau hasil yang akan mungkin akan terjadi dari suatu proses. Menghubungkan pengalaman baru dengan pengalaman terdahulu.

3. Prinsip akibat, Dalam pendidikan orang dewasa, emosi, perasaan, lingkungan belajar, hingga pendidik yang memberikan materi sangat mempengaruhi keberhasilan atau tidak tercapainya keberhasilan dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu, sangat diperlukan pendidik yang peka terhadap kepuasan pelajar yang berkaitan dengan segala hal yang berkaitan dengan proses belajar pendidikan orang dewasa. Dengan adanya kepuasan diharapkan pelajar dapat mencapai keberhasilan dan tujuan pembelajaran.

4. Prinsip kesiapan, Kesiapan diri pelajar akan menentukan manfaat yang dapat diperoleh dari proses belajar. Baik fisik maupun mental pembelajar sangat mempengaruhi proses pembelajaran. Dengan adanya kesiapan mental dan fisik diharapkan pelajar dapat mencurahkan seluruh perhatiannya pada materi yang sedang dihadapi. Dengan demikian diharapkan, pelajar dapat memaksimalkan usaha pencapaian dan dapat mengatasi rintangan belajar, agar dapat berprestasi.

Smartphone di Indonesia

Telepon cerdas (smartphone) adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, kadang-kadang dengan fungsi yang menyerupai komputer. Belum ada standar pabrik yang menentukan arti telepon cerdas. Bagi beberapa orang, telepon pintar merupakan telepon yang bekerja menggunakan seluruh perangkat lunak sistem operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi. Bagi yang lainnya, telepon cerdas hanyalah merupakan sebuah telepon yang menyajikan fitur canggih seperti surel (surat elektronik), internet dan kemampuan membaca buku elektronik (e-book) atau terdapat papan ketik (baik sebagaimana jadi maupun dihubung keluar) dan penyambung VGA. Dengan kata lain, telepon cerdas merupakan komputer kecil yang mempunyai kemampuan sebuah telepon.
Pertumbuhan permintaan akan alat canggih yang mudah dibawa kemana-mana membuat kemajuan besar dalam pemroses, ngingatan, layar dan sistem operasi yang di luar dari jalur telepon genggam sejak beberapa tahun ini. http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon_cerdas

Di indonesia hingga tahun 2012 ini angka penjualan smartphone di pasar semakin meningkat. Smartphone yang diminati di Indonesia semacam produk Iphone, Android dan Blackberry. Smartphone tersebut terus berinovasi semaksimal mungkin untuk menarik minat konsumen agar melihat produk mereka merupakan produk yang terbaik. Model, sistem dan aplikasi sekarang ini sangat diperhatikan oleh para konsumen, terutama konsumen di Indonesia. Di samping itu, konsumen indonesia di lapangan sendiri memilih memberi smartphone untuk beberapa alasan, yaitu 1) memang membutuhkan handphone yang canggih untuk kebutuhannya 2) untuk berbisnis 3) menyukai model dan featurednya 4) untuk meningkatkan prestige (harga diri) 5) mengikuti trend dan masih banyak yang lainnya.

HIMA PLS FIP UNY Memberikan Pelatihan Pembuatan Bros dari Kerang dan Benang Sulam kepada Masyarakat dusun Sawah Lor, Gunung Kidul

Minggu, 3 Juni 2012. HIMA PLS FIP Universitas Negeri Yogyakarta menghadiri undangan dari salah satu UKMF di Fakultas Ilmu Pendidikan yaitu UKMF Music CAMP. Pada saat itu UKMF Music CAMP mengadakan program pengabdian masyarakat dengan nama kegiatan Achivement Motivation Training (AMT) untuk warga dusun Sawah Lor, desa Playen, Gunung Kidul, Yogyakarta.

Kami dari HIMA PLS FIP UNY dimintai kerjasamanya dalam memberikan pelatihan kepada ibu-ibu dusun Sawah Lor. Pelatihan yang kami berikan yaitu pembuatan bros yang berbahan kerang serta benang sulam. Novita, Vita, Adit, Kholisa, Rela, Ajeng merupakam mahasiswa dari PLS FIP UNY yang sangat takjub kepada masyarakat dusun Sawah Lor yang sangat antusias dalam mengikuti pelatihannya. Pelatian pembuatan bros ini dihadiri lebih dari 50 ibu-ibu yang berasal dari enam RT di dusun Sawah Lor.

Mbah Gambreng (60), dukun bayi dusun Sawah Lor yang sangat berbakat sekali menyanyi campursari dengan judul Caping Gunung dengan suara cengkokan khasnya bersemangat sekali ikut serta dalam pelatihan pembuatan bros berbahan kerang. Sesaat berbincang-bincang dengan saya yang berasal dari daerah kaki gunung Sumbing-Sindoro (Temanggung), simbah ingin sekali rasanya untuk bisa berkunjung ke tempat wisata Dieng, Jawa Tengah. Simbah mewakili ibu-ibu dusun Sawah Lor untuk mengucapkan terimakasih kepada kami yang telah bersedia untuk mengunjungi dusun Sawah Lor dan memberikan sedikit pelatihan.
Terimakasih Mbah Gambreng, Masyarakat dusun Sawah Lor, dan UKMF Music kita tercinta CAMP yang memberikan kami (HIMA PLS FIP UNY) utuk bisa turut mengabdi bersama kalian.
semoga sukses selalu buat kita semua. amin..

PLS SOLID SEMAKIN JAYA !!! :)

Sumber :  http://berbagiilmuyok.blogspot.com/2012/06/hima-pls-fip-uny-memberikan-pelatihan.html#more

Minggu, 24 Juni 2012

Pendidikan Multikultural

Pendidikan multikultural adalah merupakan suatu wacana yang lintas batas, karena terkait dengan masalah-masalah keadilan sosial (social justice), demokarasi dan hak asasi manusia[1]. Azyumardi azra mendefinisikan pendidikan multikultural sebagai pendidikan untuk atau tentang keragaman kebudayaan dalam merespon perubahan demografi dan kultur lingkungan masyarakat tertentu atau bahkan demi secara keseluruhan[2]. Prudence Crandall mengemukakan bahwa pendidikan multikultural adalah pendidikan yang memperhatikan secara sungguh-sungguh terhadap latar belakang peserta didik baik dari aspek keragaman suku (etnis), ras, agama (aliran kepercayaam) dan budaya (kultur). Secara lebih singkat Andersen dan Custer (1994) mengatakan bahwa pendidikan multikultural adalah pedidikan mengenai keragaman budaya.[3] Sedangkan Musa Asy’ari juga menyatakan bahwa  pendidikan multikultural adalah proses penanaman cara hidup menghormati, tulus, dan toleran terhadap keanekaragaman budaya yang hidup di tengah-tengah masyarakat plural[4]

Sumber : http://edukasi.kompasiana.com/2012/01/31/pengertian-pendidikan-multikultural/

Sabtu, 23 Juni 2012

Lagi lagi kecelakaan karena pos jembatan timbang



Minggu, 24 Juni 2012 sekitar pukul 07.30 WIB lagi lagi terjadi kecelakaan di jalan Magelang KM 20 bertepat di daerah Salam perbatasan antara Jogja - Magelang. Kecelakaan tersebut dialami oleh 3 kendaraan, yaitu Truck tronton, truck biasa (hijau) dan sebuah sepeda motor. Kronologi kejadian kurang lebih sebagai berikut : Truck tronton hendak menyeberang masuk ke pos penimbangan kendaraan bermuatan (di seberah jalan) yang datang dari arah Jogjakarta, kemudian dari arah yang sama truck hijau berplat H tersebut menambrak dari belakang, namun sopir sepertinya sempat banting setir ke arah kiri dan mengenai sebuah sepeda motor. Untungnya pengguna sepeda motor tidak terluka, namun sopir truck hijau tergencet dan beberapa saat terperangkap dalam truck dan ditolong oleh warga sekitar namun nyawanya tidak dapat diselamatkan. Ironisnya Petugas DLLJR yang menjaga pos penimbangan tidak ada yang keluar untuk membantu proses evakuasi. Itu salah satu penyebab masyarakat geram dengan adanya pos jembatan timbang tersebut, seakan petugas acuh.
Kejadian seperti itu tidak hanya terjadi sekali, namun telah terjadi banyak kecelakaan dan nyawa melayang di sekitar tempat ini yang disebabkan oleh kendaraan bermuatan yang menyeberang untuk masuk ke dalam pos. Warga juga pernah memberi kritikan dan pendapat untuk membuka pos penimbangan untuk satu jalur saja atau bahkan ditutup saja karena membuat warga sekitar takut, namun pendapat warga tak dihiraukan dan tetap membuka pos dengan 2 jalur.

pagi atau senja ?

pagi atau senja ??

embun atau air?


akan jatuhkah?
hijau atau kuning?

"Levitasi" cara unik berbicara dengan foto

Banyak cara mengungkapkan apa yang dilihat dengan cara mengambil gambar kejadian. Levitasi merupakan salah satu Komunitas Fotografi Levitasi Indonesia yang terinspirasi oleh foto-foto levitasi Natsumi Hayashi di http://yowayowacamera.com
nih framenya..


Levitasi, mengambil gambar seolah melayang di udara, unik dan menarik. informasi selengkapnya dapat dilihat dalam >>>>

http://levitasihore.net/  
selamat mencoba :)

Sebentuk Arti Yang Kau Cari

Bukankah ada yang nampak berbeda malam ini?
Pada angin yang menghembuskan hawa dingin..
Sedang sepi kian merupa sunyi yang lengang
Maka biarkan aku bertanya padamu
Inikah yang kemudian menyalangkan matamu??
Menjegalmu hingga kau urung merebah-memejam dalam malam?
Mengapa tak kau ceritakan padaku?
Atau ada sesoal yang lain?
Tentang gundah yang mengusik relung batin
Memaksa resah mengintip dari balik tirai rasamu
Hingga membuncah dan inginkan tercurah
Maka, biarlah kau dekat di sini
Bersamaku, meski sekedar berbincang tanpa arti,
Biar kita bersamaan mengkidungkan mantra doa 
Lalu kita lesapkan jauh ke langit ke tujuh

Sudahlah.. Dekat sini padaku
Tak usah kau cabik mega-mega
Sebab langit takkan indah tanpanya
Usah kau menyerapah keadaan
Biarlah semua wajar adanya
Dan kita masih terus bersama 
Melayangkan mantra doa
Agar sirna segenap gelana
Agar terurai sebentuk arti yang kau cari

-w

Tentang Pelangi dan Senja

Hey, lihatlah pada lengkung langit di atas sana
Wewarna pelangi membias indah
Dekat Sini...
Biar kita ikut melukis warna kita si setiap lengkungnya,
Lalu biarkan tujuh bidadari turun dari atasnya,
Bermandian di tepi telaga sembari berjelaga
Arrrgggghh !!
Sayang hari telah senja
Takkan ada pelangi jika langit menyenja
Biar kau dekat di sini, bersama menunggu pelangi di batas hari..

-w

Jumat, 22 Juni 2012

Belajar Tanpa Sekolah dengan Pendidikan Luar Sekolah

BELAJAR TANPA SEKOLAH
Mari kita buka mata. Ini nyata, hanya di Indonesia. Negara yang birokrasinya super lama. Negara yang penduduk miskinnya makin banyak. Negara yang orang bunuh dirinya rata-rata lima orang setiap harinya. Negara yang kriminalitas dan tindakan asusila mulai merambah kemana-mana. Negara yang, padahal belum maju, tapi mulai memundur. Ini Indonesia.
Indonesia, dari segala aspek, ekonomi, politik, sosial, budaya, hankam, dan yang lainnya, memiliki banyak masalah. Masalah ini disebabkan oleh dua hal besar, kelemahan sistem dan kelemahan manusianya. Tapi dua hal ini bisa kita kerucutkan lagi menjadi satu masalah: kelemahan manusia, karena sistem juga di buat manusia. Kelemahan-kelemahan manusia ini adalah hasil dari akumulasi kesalahan sebuah sistem pada satu aspek kehidupan yaitu  pendidikan. Masalah utama kita adalah lemahnya sistem pendidikan.
Terdapat satu tawaran dunia yang mulai maju akhir-akhir ini meskipun sebenarnya telah lebih dulu lahirnya. Pendidikan non-formal menjadi satu dari banyak solusi dari permasalahan pokok di atas. Tawaran-tawaran Pendidikan non-formal ini ternyata telah terbukti turut memberi kontribusi pada negara sebagai langkah solutif.
Diadakannya jurusan Pendidikan Nonformal pada perkuliahan di Tanah air, ini menjadi tapak awal perjuangan pendidikan nonformal. Pendidikan nonformal yang selanjutnya disebut pendidikan luar sekolah inilah yang menjadi minat bagi mereka yang terbilang pandai mencari peluang untuk dapat diterima pada Universitas/ Perguruan Tinggi, disebabkan peminat dan kuota yang sangat minim. Ini mungkin   terjadi hanya pada beberapa mahasiswa. Beberapa dari mereka lainnya telah mempunyai motivasi dari orang-orang terdekat yang boleh dikata telah mengerti apa itu pendidikan luar sekolah.
Terlepas dari latar belakang apapun mahasiswa bisa berada pada jurusan itu, mereka mempunyai tantangan yang sangat berat. Akal dan mental mereka akan dikejjutkan dengan pertanyaan-pertanyaan dadri mereka-mereka yang kurang tahu atau bahkan tidak tahu sama sekali mengenai PLS. Berat memang, namun tak harus menunggu 3 atau 4 tahun untuk dapat mennjawab pertanyaan-pertanyaan itu. Di perkuliahan PLS-lah mereka akan tahu.
Mahasiswa-mahasiswa PLS inilah yang akan digembleng untuk menjadi Pemberdaya Masyarakat, merekalah yang akan merangkul kaum-kaum lapisan menengah ke bawah yang selama ini kurang dipandang dengan dua bola mata penuh, mereka jugalah yang akan menciptakan banyak pekerja bukan pengemis lowongan pekerjaan.
Harapan terbesar dari penulis pribadi adalah sebuah keberhasilan dalam merelasikan tiga unsur vital demi terciptanya kesejahteraan yang diimpikan. Tiga unsur itu yakni manajer, warga belajar dan pemilik dana. Hal itu dapat dikatakan sebagai inti dari program Pendidikan Luar Sekolah. Meskipun butuh usaha besar untuk hal itu, penulis menilai itu sebagai impian bukan mimpi.
Sebuah konsep yang ingin sekali penulis tawarkan adalah konsep mengenai perangkulan kaum-kaum kurang beruntung pada umumnya dan anak-anak korban eksploitasi pada khususnya pada rangkulan edukasi dunia. Mereka   anak-anak yang terpaksa hidup di keliling sampah dan mereka yang semata-mata terjerumus dalam gank-gank yang kurang berorientasi positif pada kehidupan. Siapa yang akan merangkul mereka ? PLS bisa! Sangat bisa !
Konsep itu berupa kesatuan kegiatan yang akan menjadi tempat mereka belajar, berlatih, dan menngembangkan diri demi tercapainya tujuan hidup mereka masing-masing. Penulis di dalam hal ini akanm membawa sebuah kalimat yang berkarakter atau lebih dikenal dengan slogan yaitu “BELAJAR TANPA SEKOLAH . Sungguh inilah impian penulis sebagai mahasiswa PLS UNNES 2010. Konsep ini nantinya akan sangat membutuhkan stake holders yang tak sedikit. Penulis perlu memilih mitra yang suitable (cocok) untuk konsep program tersebut.
“BELAJAR TANPA SEKOLAH , penulis inginkan karena kosakata sekolah rupanya kian membuat jarak bagi dua kaum penikmat dan kaum melarat. Sekolah dijadikan sebagai kebanggaan yang dapat dikiaskan bahwa “pendidikan hanya dinikmati oleh mereka kaum ekonomi baik/ kaum konglomerat . Kaum konglomerat terus bersekolah dengan segudang uangnya sedang kaum melarat terus meratap menatap mimpi dengan segudang bebannya. Terlepas dari kata “sekolah  penulis ingin mereka belajar artinya mereka belajar tanpa bersekolah.
“BELAJAR TANPA SEKOLAH , ini merupakan kesatuan kegiatan yang diharapkan dapat dinikmati oleh seluruh mereka yang tergolong kurang beruntung. Dengan pendekatan-pendekatan progresiv tentunya konsep ini tidak mustahil untuk diwujudkan. Keterlibatan Negara dalam hal inipun sangat dibutuhkan untuk dapat bersama memberikan inspirasi dalam pengembangan “BELAJAR TANPA SEKOLAH  ini.
Follow up dari harapan awal tadi adalah terwujudnya tenga-tenaga trampil terdidik yang mumpuni / mampu untuk mengembangkan ketrampilannya pada masyarakat luas. Seiring itu mereka akan menuju pada penciptaan lapangan kerja sehingga mengurangi angka pengemis lowongan kerja di Tanah air.
Ini merupakan satu dari banyak impian mahasiswa PLS UNNES 2010.
BERSAMA MENGGAPAI CITA, PLS BERJAYA!
Nama DEWI ERNI LOGANANTA
Email dwlogananta4@gmail.com
Asal Insatansi/Univ UNNES
NO HP o85640165499
.sekolah.belajar.kemiskinan di indonesia.gambar belajar.slogan sekolah impian.beberapa kelemahan manusia dan solusinya.makala comonity imadiklus.makalah komunitas imadiklus.makalah tentang lemahnya infrastruktur sekolah dasar.makalah tentang pengangguran dan kemiskinan di indonesia.

http://www.imadiklus.com/2010/11/belajar-tanpa-sekolah.html

IMADIKLUS

Pendidikan Luar Sekolah sebagai jurusan yang berkecimpung dalam dunia pendidikan kemasyarakatan tersebar di seluruh wilayah di indonesia baik di universitas-universitas negeri maupun swasta. Mahasiswa-mahasiswi jurusan pendidikan luar sekolah se indonesia beberapa tahun terakhir ini mempunyai himpunan atau ikatan mahasiswa luar sekolah se-indonesia yang digunakan untuk bertuar pikiran, pendapat dan aspirasi mereka.
Silahkan kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut :)

http://www.imadiklus.com/

CAMPVERSARY #9

Hari lahir tak hanya dimiliki oleh manusia maupun makhluk hidup, namun sebuah organisasi pun mempunyai hari lahir seperti UKMF Musik CAMP FIP UNY. UKMF yang berkecimpung di dunia music dan entertainment mahasiswa ini berulang tahun yang ke Sembilan. Angka 9 adalah angka yang relaif sangat muda dalam meniti sebuah eksistensinya di dunia organisasi kemahasiswaan yang perlu terus maju dan berkembang menuju tahun-tahun berikutnya dengan tegap. Acara perayaan ulang tahun UKMF Musik ini diselenggarakan pada tanggal 22 Maret yang lalu. Acara ini merupakan sebuah proker tahunan yang dimiliki oleh UKMF Musik CAMP yang pada kesempatan kali ini bertempat di halaman ormawa FIP dengan tema “Never Dies” dan diketuai oleh Ryna, staff divisi organisasi. Perayaan ulang tahun ini dimulai pukul 17.00 WIB dan berakhir pukul 23.30 WIB. Acara ini berlangsung cukup meriah dan dihadiri oleh para tamu undangan yaitu WD3, Dosen Pembina, beberapa organisasi music di lingkungan UNY dan termasuk pemenang Festival Band SMA yang pernah diadakan oleh UKMF CAMP bulan desember lalu, mantan-mantan ketua CAMP dan kawan-kawan yang setia serta menyayangi CAMP hingga saat ini. Beberapa band naungan CAMP dan band undangan mengisi acara ulang tahun ini. Best moment kali ini adalah make a wish dari mantan-mantan ketua CAMP kemudian tiup lilin dan diner bareng dengan menu nasi kuning. “Tujuannya yang pertama yang jelas memperingati, merayakan hari ulang tahun, yang kedua setiap moment ultah itu dimanfaatkan kesempatan untuk berkumpul semua anggota CAMP dari angkatan awal 2002 hingga sekarang, jadi itu tu buat momentnya. Moment berkumpul bersama semua anggota CAMP.” Ujar Muthia Umi selaku ketua CAMP periode ini. Dia berharap dengan adanya CAMPVERSARY#9 bisa memberikan arti kepemilikan akan CAMP terutama bagi kawan-kawan anggota baru dan untuk para kawan-kawan anggota lama harapannya agar bisa mengenang kembali kenangan yang ada di CAMP, syukur-syukur dapat ikut berkarya bersama

HIMA PAUD FIP UNY PUNYA GAWE

6 Mei 2012 HIMA PG PAUD mempunyai sebuah acara yang menjadi puncak dari serangkaian acara Pekan Olahraga dan Seni yang telah dilaksanakan beberapa hari sebelumnya, yaitu dimulai pada tanggal 1 Mei dan berakhir hingga 5 Mei 2012. Acara Minggu ini merupakan acara simbolis atau pengumuman pemenang yang dikemas dalam sebuah acara pensi tetapi lebih diarahkan ke music akustik. Agenda kegiatan pensi pada hari itu terdapat penampilan akustik dari HIMA PLS, HIMA PLB dan CAMP, karawitan dari mahasiswi PAUD, stand up comedy, kewirausahaan dari HIMA PAUD dan band bintang tamu.
            “PORSENI kali ini mengangkat mayoritas cewek di HIMA PAUD yaitu Female Sport. Kami ingin mencari tema yang tidak melulu tentang pendidikan”, ujar Bella sebagai perwakilan ketua kegiatan yang pada saat itu tidak bisa hadir. Awalnya acara ini bertujuan mencari jaringan, mencari rekan lebih banyak lagi agar persahabatan di lingkungan Kampus Bantul lebih erat, namun ternyata antusias dari Kampus Pusat dan Mandala juga besar untuk memeriahkan acara tersebut. Selain itu acara Porseni ini juga mencari potensi-potensi terpendam dari olahraga dan seni mahasiswi FIP. Porseni ala PG PAUD ini diikuti oleh 8 tim basket, 25 badmintoon tunggal, dan 12 tim futsal

Pemberdayaan

Pedidikan Luar Sekolah sebagai pendidikan masyarakat berupaya mengoptimalkan daya guna masyarakat dengan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemberdayaan Perempuan.
Pemberdayaan masyarakat adalah proses pembangunan di mana masyarakat berinisiatif untuk memulai proses kegiatan sosial untuk memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri[1]. Pemberdayaan masyarakat hanya bisa terjadi apabila warganya ikut berpartisipasi.
Suatu usaha hanya berhasil dinilai sebagai "pemberdayaan masyarakat" apabila kelompok komunitas atau masyarakat tersebut menjadi agen pembangunan atau dikenal juga sebagai subyek. Disini subyek merupakan motor penggerak, dan bukan penerima manfaat (bahasa Inggris: beneficiaries) atau obyek saja.
Pemberdayaan Perempuan adalah upaya memberikan kesempatan kepada perempuan memperoleh akses dan control terhadap sumber daya, ekonomi, politik, social, budaya, agar perempuan dapat mengatur diri dan meningkatkan rasa percaya diri untuk mampu berperan dan berpartisipasi aktif dalam memecahkan masalah, sehingga mampu membangun kemampuan dan konsep diri.

Antusias Siswa Menyambut Presiden SBY

Magelang, 26 Mei 2012 pukul 06.00 WIB tak seperti biasanya, sejumlah murid sekolah dasar dan sekolah menengah di daerah desa Salam, kecamatan Salam, Kabupaten Magelang terlihat berkerumun di sekitar Jalan Raya Magelang KM.20 untuk menyambut kedantangan Presiden SBY dan rombongan menghadiri acara International Hash House Harrier 2012 di Borobudur.
Antusias siswa sangat tinggi untuk menyambut kedatangan beliau walau mungkin hanya akan memberi sapa dengan lambaian tangan dari dalam mobil dinasnya.
Dengan bimbingan guru, mereka sabar menunggu kedatangan presiden dan rombongan hingga sekitar pukul 08.00 WIB dengan membawa bendera merah putih sebagai tanda penyambutan.

Kamis, 17 Mei 2012

Lets check !! Maddi Jane - Just The Way You Are

Pendidikan Kesetaraan

PENDIDIKAN KESETARAAN

Pendidikan Kesetaraan adalah salah satu satuan pendidikan pada jalur pendidikan nonformal yang meliputi kelompok belajar (kejar) Program Paket A, Program Paket B, dan Program Paket C yang dapat diselenggarakan melalui Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Pusat kegiatan belajar Masyarakat (PKBM), atau satuan sejenis lainnya. Dalam perkembangannya, saat ini mulai dikembangkan pula program Paket C Kejuruan dan homeschooling. Home schooling, adalah layanan pendidikan yang dilakukan secara teratur, terarah dan terencana dilakukan oleh orangtua/keluarga di rumah atau ditempat-tempat lain, dimana proses belajar berlangsung dalam suasana kondusif dengan tujuan agar semua potensi anak yang unik dapat berkembang secara maksimal. Sasaran pendidikan keaksaraan adalah warga masyarakat yang putus dalam jenjang atau antar jenjang yang karena berbagai alasan dan kondisi sehingga tidak dapat menempuh pendidikan pada jalur formal.

Dalam penyelenggaraannya, Pendidikan Kesetaraan diatur melalui keputusan menteri pendidikan nasional agar memenuhi standar proses, standar isi, dan standar penilaian pendidikan guna memenuhi standar nasional pendidikan. Pencapain standar tersebut didukung melalui berbagai kegiatan antara lain: (1). Pengembangan dan penataan sistem pendataan, (2) Pengkajian dan pengembangan standar pendidikan kesetaraan, (3). Pengembangan rintisan penyelenggaran dan pembelajaran, (4). Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran, (5). Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, (6). BOP Penyelenggaraan Paket A, Paket B dan Paket C, (7). Sosialisasi, promosi dan fasilitasi, dan (8). Pengendalian dan penjaminan mutu program.


Sumber :
http://www.bppnfi-reg4.net/index.php/component/content/article/5-informasi/21-pendidikan-kesetaraan.html

Keaksaraan

Pendidikan Keaksaraan merupakan pendidikan pertama dan utama dalam membekali warga masyarakat untuk memiliki kecakapan membaca, menulis, berhitung, berbicara, dan mendengarkan dalam Bahasa Indonesia. Program pendidikan ini  diprioritaskan pada kelompok sasaran usia 15 tahun keatas yang tidak mengenyam sekolah dasar/MI atau DO pada jenjang pendidikan dasar sampai kelas 3. Kemampuan keaksaraan adalah prasyarat dasar bagi setiap anggota masyarakat untuk meningkatkan kemampuan belajar pada tiap jenjang dan tingkatan pendidikan. Karena itu pendidikan keaksaraan dipandang sangat startegis untuk mengembangkan kemampuan baca, tulis, hitung, berbicara, dan mendengarkan dalam Bahasa Indonesia guna mencari, memperoleh, dan mengumpulkan informasi dalam rangka meningkatkan mutu kehidupannya. 
Kelompok belajar Pendidikan Keaksaraan dapat dilakukan melalui berbagai  ivonasi program antara lain Kejar Keaksaraan Fungsional, Kejar Keaksaraan Keluarga, Kejar Keaksaraan Usaha Mandiri, Kejar Keaksaraan dengan menggunakan Bahasa Ibu, Kejar Keaksaraan pada suku terasing dan lain-lain. Sejauh ini, pemerintah terus meningkatkan pelayanan pendidikan keaksaraan dengan melibatkan partisipasi masyarakat melalui PKBM, Ormas, OKP dan LSM. Guna mendukung upaya tersebut, maka dikembangkan program-program antara lain: (1). Pengembangan dan penataan sistem pendataan, (2). Pengembangan penyediaan norma, standar, prosedur, dan kriteria program pendidikan keaksaraan, (3). Peningkatan kualitas kelembagaan, program, dan kapasitas pengelola pendidikan keaksaraan, (4). Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, (5). Pengembangan model program pendidikan Keaksaraan, (6). Bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan keaksaraan, (7). Sosialisasi, promosi dan advokasi,serta unjuk prestasi, (8). Pengendalian dan penjaminan mutu program.


Sumber :
http://www.bppnfi-reg4.net/index.php/component/content/article/5-informasi/22-pendidikan-masyarakat-.html

Kamis, 10 Mei 2012

Seni Mengambil Gambar -- Fotografi

Fotografi (dari bahasa Inggrisphotography, yang berasal dari kata Yunani yaitu "photos" : Cahaya dan "Grafo" : Melukis/menulis.) adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat.
Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).
Untuk menghasilkan intensitas cahaya yang tepat untuk menghasilkan gambar, digunakan bantuan alat ukur berupa lightmeter. Setelah mendapat ukuran pencahayaan yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur intensitas cahaya tersebut dengan mengubah kombinasi ISO/ASA (ISO Speed), diafragma (Aperture), dan kecepatan rana (speed). Kombinasi antara ISO, Diafragma & Speed disebut sebagaipajanan (exposure).
Di era fotografi digital dimana film tidak digunakan, maka kecepatan film yang semula digunakan berkembang menjadi Digital ISO

Hingga sekarang ini, begitu banyak jenis kamera yang bermacam-macam dan mempunyai spesifikasi masing-masing dan tentu mempunyai keunggulan masing-masing. misalnya : Kamera Analog, Kamera SLR, Kamera DSLR, Kamera Lubang Jarum, Kamera Pocket dll.



Lirik Lagu Jar of Hearts - Christina Perri

I know I can't take one more step towards you
Cause all that's waiting is regret
And don't you know I'm not your ghost anymore
You lost the love I loved the most

I learned to live half alive
And now you want me one more time

And who do you think you are
Running 'round leaving scars
Collecting your jar of hearts
And tearing love apart
You're gonna catch a cold
From the ice inside your soul
So don't come back for me
Who do you think you are

I hear you're asking all around
If I am anywhere to be found
But I have grown too strong
To ever fall back in your arms

I learned to live half alive
And now you want me one more time

And who do you think you are
Running 'round leaving scars
Collecting your jar of hearts
And tearing love apart
You're gonna catch a cold
From the ice inside your soul

So don't come back for me
Who do you think you are

And it took so long just to feel alright
Remember how to put back the light in my eyes
I wish I had missed the first time that we kissed
Cause you broke all your promises
And now you're back
You don't get to get me back

And who do you think you are
Running 'round leaving scars
Collecting your jar of hearts
And tearing love apart
You're gonna catch a cold
From the ice inside your soul
So don't come back for me
Don't come back at all

And who do you think you are
Running 'round leaving scars
Collecting your jar of hearts
And tearing love apart
You're gonna catch a cold
From the ice inside your soul
Don't come back for me
Don't come back at all

Who do you think you are?
Who do you think you are?
Who do you think you are?

Selasa, 08 Mei 2012

let check this out :D Secondhand Serenade Live in Jogja

PAUD

PAUD ( PENDIDIKAN ANAK USIA DINI )


Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, nonformal, dan informal.
Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama) bahasa dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak usia dini.

Berdasarkan UU Nomor 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (sisdiknas), disebutkan dalam pasal 1 ayat (14), Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.








http://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_anak_usia_dini

Ranah Pendidikan Luar Sekolah






Ranah Pendidikan Luar Sekolah


  • Kesetaraan
  • Keaksaraan
  • Kepemudaan
  • Pendidikan berkelanjutan
  • PAUD
  • Lifes Skills
  • Pemberdayaan Perempuan 

Senin, 07 Mei 2012

Secondhand Serenade :D

Secondhand Serenade adalah sebuah band rock akustik, yang dipimpin oleh vokalis dan gitaris John Vesely. Vesely telah merilis tiga album studio sampai saat ini di bawah nama Secondhand Serenade: Awake pada tahun 2007, A Twist on My Story pada tahun 2008 dan Hear Me Now pada tahun 2010. Album pertama menggunakan rekaman multitrack untuk membuat teknologi suara, sementara album kedua mengambil jalan yang berbeda, dengan menggunakan sebuah band yang tepat dan synthesizer untuk membentuk suara lebih sempurna

Awal sejarah

John Vesely membentuk Secondhand Serenade di kota tempat ia tinggal, Menlo Park di California, Amerika Serikat, pada tahun 2004. Vesely dibesarkan di San Francisco Bay Area di keluarga musik dan sebagai anak dari seorang ayah musisi jazz profesional, berkomentar bahwa "masuk ke musik adalah hal yang alami" baginya. Dia menghabiskan 8 tahun bermain bass di band-band lokal, menampilkan sejumlah tindakan mulai dalam gaya dari ska dan hardcore untuk rock dan pop.[3] Salah satu band yang dimainkan dalam, Sound Like Life, termasuk sesama artis Bay Area, Ronnie Day. Setelah bertahun-tahun bermain bass, ia memilih untuk gitar akustik. Vesely mengikuti Ondrasik's Five for Fighting. Vesely juga anak seorang imigran Ceko.[4]
Vesely mulai menulis lagu sendiri ketika ia bertemu istrinya Candice Vesely. Dia ingin dia memutar lagu dan "bernyanyi dengan sebuah gitar bass yang sudah keluar dari pertanyaan." Dia telah mengakui ia menemukan "panggilan sejati" ketika ia mengambil gitar. Nama samaran Secondhand Serenade adalah referensi dengan cara di mana lagu-lagunya adalah 'serenades' menyanyikan istrinya Candice, dengan siapa ia memiliki dua anak muda. Orang-orang di seluruh dunia hanya mendapatkan mendengar lagu 'tangan kedua'.[1] "Sementara Vesely terus melanjutkan ke pasar biografi kasih sayang, pasangan ini cerai pada tahun 2008. Vesely patah hati seperti dapat dilihat dalam banyak lagu nya. Dia meluncurkan "A Twist In My Story" sebagai acuan untuk perceraian.[5][6]
Pada tahun 2005, Vesely merilis album debutnya berjudul Awake. Hal ini dicatat sebagai demo, setelah pemesanan beberapa hari di sebuah studio Ontario sebelumnya pada tahun 2005, "dengan hanya menggunakan sebuah gitar akustik dan vokal multi-tracked.[7]" Album ini dipromosikan melalui halaman Secondhand Serenade Myspace dan dengan bermain di pertunjukkan lokal. CD awalnya dijual melalui mail order dengan account PayPal oleh Vesely, akhirnya dia mendaftar dengan distributor TuneCore , membuat lagu Secondhand Serenade yang tersedia di portal musik termasuk iTunes.[8] Album ini mengalami dukungan online yang luar biasa, dan pada akhir tahun 2006 Secondhand Serenade telah menerima jutaan permintaan konser di Myspace dan telah menjadi the social-networking site's No. 1 Independent Artist for months. Secara finansial, ia dikatakan memdapat sampai $ 20.000 per bulan dari download dan penjualan barang dagangan diluar dari rumahnya. [7] He sold over 15,000 copies of the album on his own,[9]Ia menjual lebih dari 15.000 eksemplar album sendiri, dan kekuatan dari penjualan dan dukungan,secara alami, label datang memanggil. Secondhand Serenade menanda tangani kontrak eksekutif label lama Daniel Glass, pada label barunya Glassnote Records, yang disalurkan melalui Warner's Independent Label Group.[2] Pada tahun 2006, Rolling Stone mengumumkan Secondhand Serenade sebagai # 3 di polling pembaca majalah untuk Artis Terbaik Myspace.[8] In 2006, Rolling Stone announced Secondhand Serenade as #3 in the magazine's reader's poll for Best Myspace Artist.[9]

Awake re-release (2007-2009)

Di awal tahun 2007, Awake menerbitkan kembali oleh Glassnote Records dengan dua lagu tambahan. Hal ini dirilis pada 31 Januari dan memberikan Vesely chartings pertama, memulai debutnya di # 16 pada chart Billboard's Top Heatseekers. Menambahnya kesuksesan menyebabkan itu memuncak pada # 164 di Billboard 200, # 3 pada Heatseekers Top dan # 19 di chart Album Independen.
Untuk mendukung rilis label pertamanya, Vesely adalah fitur pada MTV You Hear It First, AOL Music's Breakers Yahoo! Music's Who's Next?[8] dan muncul di talk show Late Night dengan Conan O'Brien.[7] Dia juga bermain dalam banyak pertunjukan , termasuk tour dengan orang seperti Hawthorne Heights dan The All-American Rejects dan pada festival musik South By Southwest dan sepanjang sisi My Chemical Romance dan Linkin Park di Bamboozle.[8][9]
Secondhand Serenade hanya merilis satu lagu sebagai single dari album debut, "Vulnerable". Lagu ini melahirkan sebuah video musik, yang diciptakan oleh Frank Borin yang bertanggung jawab untuk video Red Hot Chili Peppers 'untuk hit single "Dani California".[9] "Vulnerable" memuncak di # 83 di Billboard Hot 100, # 64 di Pop 100 dan # 56 di Hot Digital Songs chart.

A Twist in My Story (2008-2009)

A Twist in My Story dirilis pada tanggal 19 Februari 2008 dan lagu fitur dari Awake seperti "Maybe" dan "Your Call" namun di produksi ulang dengan band. Sebagian besar album adalah lagu baru yang ditulis oleh John Vesely dan dicatat dengan band. Dua trek pada A Twist in My Story diproduksi oleh produsen terkenal Butch Walker, sementara yang lain diproduksi oleh mantan anggota Nine Inch Nails Danny Lohner. Single pertama, "Fall for You,"dirilis 21 Januari 2008. Album ini bocor, dan dibuat tersedia untuk di-download satu bulan sebelum rilis resmi. Pada tanggal 28 Januari 2008, video musik untuk single pertama dari album "Fall for You" perdana di acara MTV TRL. Untuk mendukung rilis, Secondhand Serenade menghabiskan sebagian besar bulan Maret dan April untuk tur dengan band-band Amerika Making April, Automatic Loveletter, dan Tie The Affair Putih. Anggota tur band termasuk Steve Shebby pada gitar bass, Lukas Vesely (kakak Vesely) pada key / vox, Ryan Cook (mantan bassis White Tie Affair) pada lead guitar / vox, dan Tom Breyfogle pada drum.
Judul A Twist di My Story adalah referensi ke 2008 Vesely perceraian dengan istri mantan Candice, dengan siapa yang membuatnya memiliki dua anak.[5][6] Pada bulan November 2008, single pertama album "Fall for You", telah disertifikasi Platinum oleh RIAA.[10] Pada 5 Desember 2008 "Fall For You" masih # 13 dan di Amerika Top 40 lagu dalam negeri. Video "Your Call" tampil perdana pada FNMTV pada tanggal 5. Hal ini dapat dilihat di website FNMTV.[11]
Dia merilis sebuah video untuk lagu "Maybe" pada halaman Myspace-nya pada tanggal 4 Mei 2009. Video ini menceritakan tentang konser dan perjalanan di seluruh dunia dan di rekam dan diarahkan oleh manajer tur Preston Jones dan drummer-nya Tom Breyfogle. A Twist in My Story (Deluxe Edition) dirilis pada tanggal 3 Februari 2009. Album ini berisi 5 bonus lagu termasuk "Your Call" (Radio Version), "Fall for You" (Acoustic Version), "Like A Knife" (Acoustic Version), single "Last Time", dan penutup Coldplay "Fix You" .[12]

Hear Me Now (2010-sekarang)

Album studio ketiga Secondhand Serenade yang berjudul Hear Me Now, yang dirilis pada tanggal 3 Agustus 2010. daftar lagu album tersebut juga telah diumumkan.[13] Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Vesely menyatakan bahwa rekor baru akan lebih bersemangat dari album terakhirnya, yang berfokus pada hubungan.
Secondhand Serenade - singer/songwriter John Vesely - returns with his third album, Hear Me Now, out August 3rd on ILG/Glassnote Records. Eight of the eleven songs on the album were produced by Aaron Johnson (The Fray) at Swing House studios in Los Angeles. The other three, including the first single, "Something More", were produced by John Vesely himself along with Secondhand drummer Tom Breyfogle at Vesely's home studio and mixed by Mark Endert (Train, Maroon 5). "Something More" will debut at 7:40AM on May 17th on Kid Kraddick's nationally syndicated radio show and will be available at iTunes on June 1st.[13]
Pada tanggal 1 Juni, "Something More" dirilis ke iTunes sebagai deluxe single dengan bonus lagu "You Are A Drug", sebuah video menunjukkan pembuatan "Something More", dan digital booklet untuk single baru. Pada tanggal 21 Juli saat tur di Dallas, Vesely mengumumkan bahwa sebuah paket lagu yang dapat didownload untuk Rock Band akan tersedia segera, yang menampilkan beberapa hits Secondhand Serenade termasuk "Fall For You". Pada tanggal 27 Juli Vesely menambahkan sebelas trek dari album baru nya Myspace dan membuat lagu itu tersedia untuk streaming bagi penggemar. Banyak dari lagu-lagu ini juga bocor ke situs seperti Youtube. Vesely berencana untuk merilis sebuah EP mengikuti tur saat ini menampilkan semua lagu akustik baru. Pada tanggal 23 November 2010, Vesely merilis download online gratis untuk demo lagu baru dari EP baru berjudul "Let Me In." Single berikutnya dari album baru adalah versi baru dari "You & I" menampilkan Cady Groves.
 ---------- Wikipedia ----------

lets play it
its so awesome :D

Pendidikan Luar Sekolah

Pendidikan Luar Sekolah

Pendidikan luar sekolah (bahasa Inggris: Out of school education) adalah pendidikan yang dirancang untuk membelajarkan warga belajar agar mempunyai jenis keterampilan dan atau pengetahuan serta pengalaman yang dilaksanakan di luar jalur pendidikan formal (persekolahan). -- Wikipedia

Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikanformal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. -- UU SISDIKNAS pasal 1